Featured Post Today
print this page
Latest Post

Latihan Berenang, Memanah dan Berkuda


Pict source: slideshare.net

MELATIH ANAK BERENANG, MEMANAH DAN BERKUDA
Sebaik-baiknya meniru sesuatu tentu lebih baik meniru perilaku, perbuatan dan segala hal tentang Muhammad Rasulullah SAW. media pembelajarannya salah satunya adalah hadist yang dikabarkan oleh para sahabat.
Nah salah satu yang berkaitan dengan pendidikan anak adalah mengajak orang tua untuk mengajarkan anak berenang, memanah dan berkuda.
1. Ajarkan putera-puteramu berenang dan memanah. (HR. Ath-Thahawi).
2. Setiap sesuatu yang tidak termasuk mengingat Allah, ia merupakan permainan yang sia-sia kecuali empat hal ; seorang lelaki berjalan di antara dua tujuan (untuk memanah), melatih berkuda, bermesraan dengan keluarga, dan mengajarinya berenang.(Hadis Riwayat At-Thabrani)
Rasulullah SAW memerintahkan ummat Islam untuk mengajari anak-anak mereka berenang, memanah dan berkuda. Sebagian orang menganggap hadist ini tidak lagi relevan dengan keadaan sekarang. Namun, apakah hadist tersebut memang ”ketinggalan zaman”?
Jika hanya ditafsirkan secara harfiah, mungkin benar, walaupun ketiga kegiatan tersebut tetap boleh dilaksanakan dan tetap bermanfaat. Namun Rasulullah SAW tentu bukan sedang berkata-kata menurut hawa nafsunya. Beliau lebih memprediksi keadaan di masa depan.
Umar bin Khotob ra, pernah berkata yang maknanya, “didiklah anakmu sesuai dengan jamannya, karena mereka hidup bukan dijamanmu.”
Selain manfaat filosofis juga fisik yang bisa kita dapatkan, ketiga olah raga yang direkomendasikan Rasulullah SAW tentunya dapat kita terapkan pada konteks kekinian. terbentuknya karakter anak secara maksimal sehingga anak- dapat mengenyam pendidikan terbaik sesuai dengan kebutuhan mereka di jaman mereka.

1. BERENANG.
Tentu ada alasan kuat mengapa Rasullah menyuruh para orang tua Muslim mengajari anak-anaknya dengan keterampilan-keterampilan khusus tersebut. Bagi masyarakat di padang pasir, berkuda dan memanah adalah barang yang lumrah. Naik kuda ataupun naik unta merupakan keseharian mereka. Binatang-binatang itulah yang menjadi tunggangan dan peliharaan masyarakat Arab.
Tapi berenang? Wow, ini yang agak mengherankan. Orang Arab tidak terlalu suka air. Kolam renang adalah hal yang sulit ditemukan. Kalaupun kolam, itu berbentuk oase atau wadi. Dan kebanyakan dipakai sebagai sumber minum. Air sangat sulit ditemukan di daerah padang pasir.

Mari Kita bahas.
Inti dalam Olahraga Renang adalah pengaturan nafas. Dimana Fungsi nafas adalah untuk memasukan atau menghirup oksigen dari Alam ke dalam tubuh kita melalui paru2. oksigen yg kita hirup masuk ke paru2, lalu aliran darah dari jantung masuk ke paru2. Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan sistem peredaran darah (sirkulasi) yang bernapas dengan udara. Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah. Prosesnya disebut "pernapasan eksternal" atau bernapas. 

Nah seperti sebuah kelajiman bahwa bahwa bila Tubuh atau otot bergerak pasti membutuhkan energi, Setiap Rekasi metabolisme tubuh kebanyakan di tubuh kita melibatkan oksigen, oksigen akan bereksi dengan ATP dalam organ, sel atau jaringan itu sehingga menghasilkan energi/tenaga. Oksigen di bawa oleh darah yg dipompa melalui jantung. Dengan kontraksi otot dan aktifitas organ dalam, maka tubuh akan kekurangan energi atau kebutuhan energi akan semakin meningkat daripada kondisi normal, makanya setelah melakukan nafas akan terasa suhu tubuh meningkat. karena hampir semua metabolisme akhirnya dirubah menjadi Energi Panas/panas tubuh. Dengan pengaturan nafas maka bermanfaat bagi ketahanan fisik. Mahir berenang/mengatur nafas akan kuat pernapasannya, dan ini amat besar pengaruhnya bagi kecerdasan ketika asupan oksigen ke otak itu terdistribusi dengan cukup dan Kondisi yg Prima.
Jaman dahulu peperangan tidak seperti sekarang dimana kemampuan, ketahanan fisik adalah modal utama dan sangat dibutuhkan. Dimana pertarungan melibatkan banyak orang dalam waktu yg lama, yang saya alami latihan Tarung dengan waktu beberapa menit saja sudah menguras tenaga apalagi berperang seharian.

Kelelahan ditandai dengan rasa sesak di dada itu karena tubuh kekurangan pasokan oksigen terutama jantung yg berfungsi memutarkan oksigen dan nutrisi keseluruh tubuh. Dengan pengaturan nafas maka pasokan oksigen akan cukup, teratur dan terkendali. Karena setiap aktifitas tubuh semakin berat maka pasokan oksigen yg dibutuhkanpun lebih banyak, ini kita bisa lihat dalam kondisi normal ditandai dengan nafas yang memburu dan cepat atau ngos-ngosan. Berbeda bila kita yg mampu mengatur nafas maka hal ini tidak akan terjadi dan stamina tetap terjaga.Disinilah kenapa pengaturan nafas dibutuhkan, pernah saya berlari berjarak 20 KM dengan teknik pengturan nafas, Alhamdulilah berlari jadi ringan dan tubuh tidak kelelahan, malahan bila sudah sering keringat pun tidak keluar dan hanya keluar bila sudah berhenti atau sampai tujuan.
BERENANG adalah simbol dari kekuatan dan ketahanan fisik yg Prima yg harus dimiliki seorang Muslim.


2. Memanah 
Setelah saya kaji memanah itu identik dengan :
Sasaran
Keteguhan tangan
Kekuatan menarik gendewanya dan
Perkiraan angin

Memanah memerlukan konsentrasi dan latihan yang berkesinambungan. Memanah sasaran yang bergerak tentu lebih sulit daripada sasaran yang diam. Setiap sasaran memiliki karakteristik tersendiri dan sasaran tersebut selalu bergerak gerak.
Namun, apabila kita berhasil memanah sasaran tersebut, maka kita siap untuk melaksanakan perintah yang selanjutnya: berkuda.
Inti dari semuanya adalah kita belajar focus atau konsentrasi artinya kita mempokuskan tenaga suatu titik. Untuk bisa konsentrasi kita harus bisa Ikhlas dan menyukai latihan, sehingga kita bisa mensinergikan antara pikiran dan perasaan, Dalam latihan konsentrasi inipun bisa diaplikasikan pada hal yg lain, intinya pesan yg disampaikan oleh Rasullah adalah bahwa setiap anak muslim harus belajar atau melatih konsentrasi agar kita bias fokus pada sesuatu hal. Pikiran focus pada target, akan tercapia bila kita bisa mensinergikan antara kekuatan dan Tubuh dengan Pikiran dan perasaan.
Dalam Jurus Pernafasan dan Silat Hal ini pun dilatih dimana objek yg dilatihnya berbeda dengan olahraga memanah yaitu perlatan memanah dan target sasaran. Sedangkan dalam olah raga pernafasan objek yg dilatihnya adalah Energi Tubuh dalam hal ini Hawa Panas atau Energi Panas Tubuh. Dengan energi yang terpokus pada suatu titik dalam hal ini hawa panas atau energi, kita bisa melakukan pemecahan benda keras, terapi dll, Jadi fungsi konsentrasi adalah untuk mengendalikan energi setelah dilatih. Karena seluruh tubuh kita bisa dikendalikan oleh otak termasuk sistem energi. Sehingga otak secara cepat dapat memerintahkan secara cepat pada sel tuk melepaskan energinya, Misalnya aktifitas yg memerlukan akselarasi energi secara cepat contohnya dalam pertempuran dan pertarungan, menghancurkan benda2 keras dll.
Memanah adalah Simbol dari ajari anak memanah menurut hemat saya adalah focus/Konsentrasi/Istiqomah. Jadi ajari anak membidik sasaran sasaran dalam hidup ini. Bahwa hidup harus mempunyai sasaran yang jelas dan lakukan usaha untuk mencapainya dengan keteguhan tangan, kekuatan hati dan mampu menyesuaikan dengan perkembangan keadaan dunia ini. Sasaran adalah bukan tujuan utama, tapi adalah acuan kita melangkah. Dan pokus pada Ikhtiar/proses bukan pada hasil akhir.


3. BERKUDA.
Secara fisik kuda tentu lebih kuat dari penunggannya, namun sang penunggang tetap harus menguasai kuda tersebut agar dia bisa sampai ke tujuannya. Demikian pula dalam kehidupan manusia. Kita sering kali harus memimpin orang-orang yang lebih pintar, lebih kuat dan lebih banyak memiliki kelebihan dibanding kita. Berkuda dalam hal ini adalah simbol dari hidup dan Pengendalian Diri, Rasa Percaya Diri dan Keberanian.
Dalam Dunia Persilatan hal ini pun dilatih yaitu pada latihan Silat dan Pertarungan. Dimana harus sinergi antara Gerak/jurus, Tenaga dan Konsentrasi. Konsentrasi akan muncul dalam mental yg kuat. Maka kita akan mampu bagaimana menghindar, menangkis dan menyerang lawan disertai penyaluran tenaga dan sasaran yg tepat dan cepat. Dalam Pertarungan dibutuhkan cara berpikir cepat dan tepat tidak mudah panik dalam menghadapi kondisi apapun.
Dalam Persilatan modal utama dalam pertarungan adalah kemampauan dan mentalitas. Dimana kemampuan tanpa keberanian ibarat pisau dalam sarung artinya tidak akan berguna. Juga keberanian saja tanpa dilandasi dengan kemampuan adalah konyol. Dengan keberanian yg mantap dan kemampuan yg memadai, maka dalam pertarungan, kita tidak ragu-ragu lagi dalam menghentakan tenaga dan memainkan jurus dengan perhitungan tepat dan cepat. Dengan keberanian atau mental kita tidak takut sakit atau terluka, tidak gentar menghadapi musuh yg lebih kuat dari kita. seorang pendekar yg hebat adalah bukanlah pendekar yg tidak pernah dikalahkan tapi seorang pendekar yg hebat adalah sanggup menghadapi lawan yg kuat lebih kuat dari dirinya dan masih memiliki mental tetap bertarung tidak surut kebelakang dan pantang menyerah, dan selalu mencari dan focus pada mencari titik kelemahan lawan.
Simbol Berkuda adalah membangun karakter. Dengan olah raga ini, anak dilatih jiwa kepemimpinan, kepercayaan diri, jiwa pemberani, ketangkasan, pengendalian diri, dan menyayangi, serta menghilangkan rasa takut.


KESIMPULAN.



Selain manfaat filosofis yang bisa kita dapatkan, ketiga olah raga yang direkomendasikan Rasulullah SAW tentunya dapat kita terapkan pada konteks kekinian. Oleh karenanya anak-anak diajari pendikan yg mencakup tiga hal diatas agar terbentuknya karakter anak secara maksimal sehingga anak-anak mendapat pendidikan terbaik sesuai dengan kebutuhan mereka di jaman mereka. Menurut Penulis karena berkecimpung dalam Olah Raga beladiri Pernafasan, dimana materi yg dialtih mencakup (Olah Nafas, Olah Gerak(Jurus/Silat) dan Olah Rasa/Konsentrasi) secara konstektual memenuhi ke tiga aspek hasil yg diharapkan dalam Hadist tadi. Yg lebih relevan di masa kekinian. Malah Hipotesa penulis mungkin jaman Rasullah sudah diajarkan teknik olah raga seperti ini yaitu teknik-teknik olahraga yg menggunakan teknik memfokuskan tenaga dimana pengaturan nafas atau olah nafas adalah kuncinya. Sampai sekarang penulis masih mengkaji dan meneliti hadist dan riwayat mengenai hal ini dimana banyak diceritakan dalam riwayat bagaimana sahabat Rasullah memiliki kemampaun yg luar biasa misalnya Ali bin Abu Thalib mampu memukul pintu gerbang dengan sekali pukul bila diangkat tidak cukup dengan tenaga 40 orang dewasa, ataupun beliau mampu membelah badan musuh beserta bajubesi dan kudanya dengan satukali tebasan. Dimana riwayat dan hadist-hadist mengenai hal ini banyak hilang atau jarang dibahas dalam khasanah keilmuwan kita.
Intinya adalah ajarkan anak-anak kita latihan beladiri dan kemampuan tubuh. Sehingga akan lahir generasi-generasi dengan penguasaan energi tubuh yg kuat, mengusai Teknologi dan memiliki Pribadi berakhlak dan bertauhid. Namun, satu hal yang harus diingat adalah kemampuan-kemampuan yang disimbolkan dengan berenang, memanah dan berkuda tersebut adalah amanah yang harus digunakan untuk mematuhi perintah Alloh dan RasulNya, bukan untuk disalahgunakan demi memenuhi tuntutan hawa nafsu.







Sumber: https://www.facebook.com/pages/Hak-anak-pada-Ayahnya
1 comments

Istilah Alat Panah

Pict source: id.aliexpress.com

Istilah2 alat panahan
Limbs: bagian atas dan bawah, melengkung, pada busur recurve
Nock: ujung anak panah tempat tali
Recurve bow: busur melengkung balik tanpa alat katrol
Riser: bagian tengah busur lepasan, knock down
Target: sasaran

Istilah2 dalam panahan

Archery: olahraga panahan
Arrow : anak panah
Arrow rest: tempat meletakkan anak panah di busur
Arm guard/brace: pelindung tangan
Bow: busur
Compound bow: busur dengan bantuan katrol
Finger tab: pelindung jari
1 comments

Hadits Memanah

Pict source: kataorangpositif.blogspot.com

“Lempar panahlah dan berkuda, namun kalian memanah lebih kusukai daripada berkuda” Hadith riwayat Imam Muslim. Allahu a’lam.Hadist Lainnya:
Diriwayatkan dari Uqbah bin amir Radhiyallahu ‘Anhu berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda di atas mimbar:

وَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍ أَلاَ إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْىُ أَلاَ إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْىُ أَلاَ إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْىُ

Dan persiapkanlah dengan segala kemampuan untuk menghadapi mereka. Ketahuilah, sesungguhnya kekuatan itu adalah memanah. Ketahuilah, sesungguhnya kekuatan itu adalah memanah. Ketahuilah, sesungguhnya kekuatan itu adalah memanah.” (HR. Muslim, Tirmidzi, Nasai, Ahmad dan lainnya)
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam  bersabda,

ارْمُوا وَارْكَبُوا وَإِنْ تَرْمُوا خَيْرٌ مِنْ أَنْ تَرْكَبُوا

“Memanah dan berkudalah, dan kalian memanah lebih aku sukai dari pada berkuda.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah. Hadits ini Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani)
3 comments

Landasan Sunnah Memanah


Pict source: setyoriyaldino.wordpress.com

  1. Hadith riwayat Imam Muslim, dalam Riyadhus Solihin, Kitab Jihad.
وعن أبي حماد- ويقال‏:‏ أبو سعاد، ويقال‏:‏ أبو أسد، ويقال‏:‏ أبو عامر، ويقال‏:‏ أبو عمرو، ويقال‏:‏ أبو الأسود، ويقال‏:‏ أبو عبس- عقبة بن عامر الجهني، رضي الله عنه قال‏:‏ سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم وهو على المنبر يقول‏:‏ “وأعدوا لهم ما استطعتم من قوة ألا إن القوة الرمي، ألا إن القوة الرمي، ألا إن القوة الرمي‏”‏‏.‏ ‏(‏‏(‏رواه مسلم‏)‏‏)‏‏.‏
‏‏
Dari ‘Uqbah bin ‘Amir Al-Juhani (semoga Allah Ta’ala ridho kepadanya):
Saya mendengar Rasulullah (shallalaahu ‘alayhi wa sallama) dari atas mimbar, “Bersiaplah menghadapi mereka sebesar kekuatanmu. Sesungguhnya, kekuatan ada pada memanah, kekuatan ada pada memanah, kekuatan ada pada memanah ”archery.”
  1. Hadith riwayat Imam Muslim, dalam Riyadhus Solihin, Kitab Jihad.

وعنه أنه قال‏:‏ قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ‏:‏ ‏ “‏من عُلم الرمي ثم تركه فليس منا أو فقد عصى‏”‏ ‏(‏‏(‏رواه مسلم‏)‏‏)‏‏.‏

Darinya (‘Uqbah bin ‘Amir Al-Juhani (semoga Allah Ta’ala ridho padanya)):
Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallama bersabda, “barangsiapa telah diajarkan memanah dan kemudian meninggalkannya maka dia telah bermaksiat (terhadap Rasulullah shallalahu ‘alayhi wa sallama)”
  1. Hadith riwaya Imam Tirmidzhi, dengan derajat hasan.

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ، حَدَّثَنَا وَكِيعٌ، عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ، عَنْ نَافِعِ بْنِ أَبِي نَافِعٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏ “‏ لاَ سَبَقَ إِلاَّ فِي نَصْلٍ أَوْ خُفٍّ أَوْ حَافِرٍ ‏”‏ ‏.‏ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ ‏.‏

Dari Abu Hurairah:
Dari Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallama bersabda: tidak ada lomba kecuali pada memanah, balapan unta dan balap kuda”
(Tiga hadith ini dikutip dari http://sunnah.com/search/?q=archery)
0 comments

Tips Aman Memanah

Source pict: clubpanahtangerang.blogspot.com

TIPS AMAN BEROLAHRAGA PANAHAN
Di lapangan panahan, keselamatan dan kenyamanan adalah prioritas utama. Aturan di lapangan panahan dibuat agar semua pihak aman dan perlombaan berlangsung adil (fair).

 TIGA GARIS DI LAPANGAN PANAHAN
Garis tunggu (waiting line) adalah garis yang terletak dibelakang garis tembak supaya pemanah menunggu giliran menembak.
Garis tembak (shooting line)  adalah garis dimana pemanah berdiri dan menembak. Menurut aturan World Archery, garis ini berada diantara kedua kaki pemanah ketika pemanah menembak.
Garis sasaran (target line) adalah garis yang berada dua meter di depan papan sasaran. Garis ini dimaksudkan agar pemanah berdiri aman ketika anak panah sedang dicabut dari papan sasaran. Para pemanah dianjurkan berdiri di belakang garis dan menunggu giliran mencabut anak panah.
0 comments

Serba-serbi Alat Panah


Panahan adalah keterampilan melepaskan anak panah dari busur.
Pada zaman dahulu, panahan dimanfaatkan untuk berburu dan bertempur. Sedangkan di zaman modern, panahan menjadi olahraga kompetitif dan juga olahraga rekreasi .

Peralatan panahan

Busur (bow)

serbaserbi-panahan1Semua jenis busur panahan pasti terdiri dari seutas tali (string) yang melekat pada bagian melengkung dan elastis yakni busur. Busur yang melengkung dan elastis ini menyimpan energi potensial mekanik yang dapat melesatkan anak panah. Busur ada dua jenis: busur Recurve dan busur Compound. Busur recurve adalah busur yang talinya ditarik lalu dilepas, tanpa bantuan alat katrol. Sedangkan compound adalah busur yang menggunakan mekanisme katrol untuk menahan lalu melepas anak panah.


Anak panah

arrows Anak panah terdiri dari batang yang di kedua ujungnya melekat besi panah dan di ujung lainnya terdapat NOCK dan bulu (fletching). Batang anak panah terbuat dari kayu, bambu, fiber, aluminium, serat karbon atau bahan komposit. Batang panah yang terbuat dari kayu sangat mudah rusak. Anak panah yang terbuat dari fiber bersifat rapuh, namun dapat diproduksi massal. Anak panah dari aluminium sangat digemari di paruh kedua abad ke-20 karena anak panah ini lurus, bobotnya lebih ringan dan dapat melesat dengan kecepatan lebih tinggi serta terbang lebih datar. Anak panah karbon menjadi populer pada tahun 1990-an karena bersifat ringan, terbang lebih cepat dan lebih datar daripada panah aluminium. Selain itu ada anak panah yang batangnya terbuat dari bahan campuran. Anak panah ini sangat digemari atlit profesional di ajang Olimpiade karena dapat memberikan hasil yang lebih meyakinkan.
Bulu anak panah (fletching) biasa terbuat dari bulu angsa. Juga ada yang terbuat dari plastik (vane) solid atau plastik berbentuk khusus agar anak panah berputar (spin vanes). Vane dilekatkan dekat ujung belakang dengan menggunakan perekat. Dalam satu anak panah biasa terdapat tiga dengan satu vane berbeda warna.

Tali busur (String)

Dacron adalah salah satu bahan yang digunakan busur modern karena dapat tahan lama dan memiliki kekuatan tinggi untuk melontarkan anak panah. Bahan lain adalah Linen yang masih digunakan pada busur tradisional.

Alat pelindung

peralatan_armguardUmumnya pemanah memakai pengaman lengan (arm-guard) untuk melindungi bagian dalam lengan agar tidak terkena tamparan tali busur (string). Selain itu juga untuk mencegah pakaian tersangkut tali busur .
Jari-jari pemanah ketika menarik tali busur terlindungi oleh potongan kulit (tab) atau sarung tangan.  serbaserbi-panahan3
1 comments

Manfaat Memanah

Source pict: sekolahide.wordpress.com

1. Fokus
Panahan melatih seorang untuk menepis semua pengalih perhatian, distraction. Baik itu bersifat visual, suara, bahkan mental.
Pemanah berlatih fokus menjaga proses menembak yang dimulai dari sikap tubuh yang benar sampai melepas anak panah. Karena sedikit saja perubahan pada proses tersebut, maka hasil tembakan akan berubah.
Latihan konsentrasi dalam panahan membantu kita agar bisa fokus di luar lapangan panahan; di sekolah, di tempat kerja, di rumah, di jalan raya, dan tempat lainnya.
Selain itu, bila seorang pemanah sering ikut dalam lomba, maka dia melatih dirinya untuk dapat menghadapi situasi penuh tekanan mental. Dan tentu hal ini sangat berguna bagi kehidupan seorang.
2. Kekuatan tubuh
Seorang pemanah dapat memiliki tubuh yang kuat. Terutama pada lengan, inti tubuh, tangan, dada dan pundak. Hal ini diperoleh dengan latihan menarik tali busur secara tepat.
Seorang pemanah yang mahir tahu ukuran busur yang tepat untuk dirinya. Tanyakan instruktur tentang busur yang tepat untuk pemanah pemula.
Seorang pemanah hanya perlu sepuluh detik untuk menjalankan proses persiapan menembak sampai anak panah menancap di papan target. Padahal, dia perlu melakukan sepuluh langkah menembak secara sama agar hasil tembakan tidak menjauh dari lingkaran kuning di target yang ukurannya hanya 4 sentimeter. Dan dia harus menembak dari jarak tertentu. Yang paling dekat adalah 18 meter, bila ia sedang berkompetisi.
Untuk bisa melakukan ini semua, seorang pemanah harus berlatih teratur dengan bimbingan instrukturberpengalaman.
0 comments
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Panahan & Archery - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger